Gayané si pengin jadi supermom, yang serba bisa. Bisa masak, bisa cari duit sendiri, pokoknya pinter segala galanya. Yaah tapi apa daya, bisanya ya begini begini saja. Seperti yang terjadi hari ini. Pagi pagi buka Fesbuk, tiba tiba liat postingan resep yang sederhana, ngga rempong, bahan bahannya juga irit. Maksud hati pengin nyenengin anak plus membuktikan diri kalau kali ini pasti bisa bikin roti yang enak, lagian mumpung libur juga.Walaupun sebelumnya pernah gagal waktu bikin kue sarang semut, tapi dengan penuh rasa percaya diri, hari ini aku mau praktekkan bikin “Chocholate Cake” tanpa telor. Cara bikinnya bener bener gampang, dan simpel, nggak perlu keluarin mixer, nggak pakai amis amis telor.
Menurut resep yang aku baca, cara bikinnya sebagai berikut :
Bahan :
200gr terigu protein sedang
3 sachet skm coklat
3 sdm coklat bubuk
1 sdt baking soda
1/2 sdt baking powder
125ml minyak /mentega cair
250ml air hangat
5 sdm gula pasir
1sdt vanili
Cara membuat
– Larutkan gula, skm dan coklat bubuk dengan air
– Campurkan tepung terigu, baking powder, baking soda, vanili, aduk rata, tuangkan larutan ( air, gula, skm) sedikit demi sedikit sampai rata dan tidak ada tepung yg menggumpal, setelah itu tuangkan minyak /mentega cair aduk rata .
– Setelah itu tuangkan adonan dalam loyang yg sdh dioles mentega.
– Kukus dengan api kecil /panggang dengan api besar, kurang lebih 30 menit.
Simpel banget kan ya? Kemudian aku pun mulai mempraktekkan satu demi satu langkah langkah tersebut. Dan hingga saatnya dikukus, sepertinya fine fine aja. Setelah kurang lebih 30 menit dikukus , segera aku lihat hasilnya. Dan…. Taraaaa… hasilnya bagus mirip yang aku lihat di postingan fesbuk. Anak anakpun begitu antusias, tak sabar pengin mencicipi.
Setelah dicicipi, ternyata Oh ternyata… Apa yang terlihat tak seenak yang dibayangkan. Rasanya kurang manis dan agak keasinan. Plus, agak pait pait dikit. Kalau tèkstur nya si lembut banget. Penasaran, aku coba baca baca lagi resepnya. Setelah aku teliti rupanya, ada sedikit salah teknis, baking powder dan baking soda yang harusnya ukurannya pakai sendok teh, aku pakainya sendok makan. Dan ketika bikin adonan tadi aku kasih garam dikit, padahal margarin cairnya sudah asin. Kalau kurang manisnya mungkin masalah selera saja.
Kira kira itulah yang menyebabkan rasa Chocholate Cake nya tidak sesuai harapan. Kalau dibandingkan dengan hasil praktek membuat kue sarang semut dahulu, memang bentuk dan tekstur nya lebih bagus Chocolate cake yang aku bikin sekarang, tapi kalau dilihat dari segi rasanya, lebih enak kue sarang semut yang dulu aku bikin.
Banyumas, 30 Maret 2014
Susahnya posting pakai HP.
Tinggalkan Balasan